· Judul : Éclair, Pagi Terakhir di Rusia
·
Pengarang :
Prisca Primasari
·
Penerbit :
Gagas Media
·
Tahun terbit :
2011
·
Tebal :
234 Halaman
·
Panjang buku :
18, 5 cm
Éclair,
Pagi Terakhir di Rusia, merupakan salah satu karya dari Prisca Primasari. Buku
yang bertema kan tentang persahabatan ini memberikan suatu kesan tersendiri
bagi pembaca. Pada novel ini, si pengarang menuliskan tentang persahabatan lima
orang, yang bernama, Katya, Sergei, Lhiver, Kay dan Stepanych. Mereka berlima
menjalin persahabatan semenjak meninggalnya ayah Katya yang mana merupakan
orang paling dicari oleh Tsar Rusia (orang-orang keturunan kerajaan Rusia).
Namun, persahabatan yang mereka jalin melonggar dikarnakan suatu peristiwa yang
membuat masing-masing dari mereka harus berpisah seiring terputusnya hubungan
komunikasi.
Lhiver
memutuskan untuk pergi ke Indonesia sebagai native
speaker untuk bahasa Prancis. Kay pergi bersama istrinya ke New York.
Sedangkan Sergei, Katya, dan Stepanych tetap menetap di Rusia. Seiring
berjalannya waktu dari tahun ke tahun, Katya dan Sergei yang telah menjalin
hubungan kasih akhirnya berencana untuk menyatukan persahabatan mereka kembali.
Hal ini dilakukan atas permintaan Stepanych yang akhirnya divonis mengidap
kanker hati.
Di
dalam novel ini, pengarang menjelaskan bagaimana watak setiap dari mereka.
Seperti, Sergei yang memiliki jiwa yang bijaksana, arif, dan sabar. Diantara
mereka berlima, Sergei lah yang dianggap paling dewasa dalam berpikir. Katya,
gadis perawakan Indonesia- Rusia yang memiliki wajah yang sangat cantik.
Sifatnya yang ambisius, dan melakukan segala hal sesuai dengan semestinya
merupakan sifat dari seoarang Katya. Lhiver, dan Kay yang terlahir bersaudara
ini memiliki sifat yang tidak jauh berbeda. Mereka sama-sama mencintai dunia
seni. Sifat yang paling menonjol dari mereka berdua, mereka mampu menyimpan
setiap masalah, dan mengubur masalah itu dengan mudahnya. Sedangkan Stepancyh,
sabar dan tertutup. Sampai penyakit yang dideritanya mampu dia tutupi sedimikian
bersihnya.
Pengarang
menjelaskan latar yang beraneka ragam, seperti Rusia, Prancis, New York, dan
Indonesia. Adanya latar yang berbeda-beda ini, melahirkan budaya yang dari
setiap negara tersebut. Contohnya saja Indonesia, di dalam novel tersebut di
jelaskan bagaimana keadaan di Indonesia. Cuaca yang panas, keramaian di setiap
jalan, macet, dan beberapa kebiasaan orang Indonesia yang jelas di paparkan
oleh si pengarang.
Novel
ini memberikan beberapa amanat yang mampu dijadikan pelajaran bagi kehidupan
kita sehari-hari. Amanat-amanat pada novel ini, dijelaskan secara tersirat oleh
si pengarang. Sehingga, pembaca akan berpikir apa yang ingin disampaikan oleh
si pengarang. Adapun amanat yang terdapat di dalam novel ini salah satunya
adalah, bagaimana pun retak, dan hancurnya suatu persahabatan, jika ada satu
dari mereka ingin mempersatukannya kembali maka hubungan yang tadinya
melonggar, akan kembali kokoh semulanya.
Kemampuan
pengarang dalam memaparkan plot/ alur dengan sangat baik merupakan salah satu
kekuatan dari novel ini. Novel ini disusun, hingga menghasilkan satu kesatuan
yang sangat padu. Novel ini memberikan beberapa ilmu tambahan bahasa. Seperti
beberapa kosakata bahasa Rusia yang dijelaskan dengan baik. Sehingga, pembaca
tidak kebingungan ketika membaca kata-kata yang bukan murni bahasa negara
setempat. Konflik antara satu tokoh dengan tokoh yang lainnya sangat apik di
paparkan oleh si pengarang. Jika anda membaca novel ini, mungkin anda tidak
bisa berhenti di tengahnya. Novel ini mampu membuat pembacanya terus tertarik.
Namun,
dalam novel ini juga memiliki kelemahan yang sebenarnya biasa bagi setiap
pengarang. Pada novel ini, si pengarang kurang memberikan napas bagi pembaca.
Pengarang terus memaparkan masalah-masalah yang menegangkan tanpa memberikan
jeda bagi si pembaca. Pengarang kurang sempurna menyusun setiap bagian
peristiwa dari novel tersebut. Sehingga, akan menimbulkan kebingungan bagi
pembaca. Tetapi, walaupun memiliki kelemahan dari novel ini, novel ini masih
memberikan daya tarik tersendiri oleh pembaca. Hal ini membuat kelemahan dari
pengarang tertutupi, dan kurang jelas terlihat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar