Labels

Sabtu, 13 Juli 2013

Terimakasih Lagu dan Musik Galau


Pernah merasa galau atau semacamnya? Pernah merasa linglung, dan tidak tahu harus melakukan apa? Sikap semacam itulah yang dinamakan “galau”. Mungkin kata galau tidak lagi asing untuk  banyak orang. Karena setiap saat kemungkinan untuk mendengar kata tersebut sangat besar. Tidak hanya melalui percakapan, bahkan disetiap status “facebook” atau “twitter” erat kaitannya dengan sebutan “menggalau”.
Sebelum membahas lebih jauh tentang “galau”, sebaiknya kita mengenal apa pengertian galau sebenarnya. Menurut UpilKeren , galau dapat diartikan suatu perasaan kesal, tetapi tidak ingin marah, merasa banyak pikiran, tetapi  tidak tahu apa yang dipikirkan. Jika menelaah pada pendapat para ahli dalam blog UpilKeren , galau diartikan perasaan yang datang melanda apabila ada berada di tempat yang romantis, dan suasana romantis, tetapi tidak punya kekasih/pacar/gebetan.
Galau disebabkan karena beberapa masalah, seperti : patah hati (cinta ditolak, di php seseorang, dan cinta kandas di tengah jalan), perasaan bimbang untuk memilih sesuatu, dan banyak hal yang menyebabkan seseorang galau. Namun semakin hari ungkapan  galau seolah diperkecil ruang lingkupnya, menjadi sesuatu yang identik dengan kata “cinta”. Tidak perlu terkejut atau kaget,  karena lihatlah di sekeliling jika membicarakan tentang galau. Setiap individu pasti membicarakan tentang cinta.
Semakin banyak kejadian-kejadian yang menyebabkan seseorang galau, menuntut setiap individu untuk menghentikan perasaan tersebut. Beberapa orang mencari cara yang jitu untuk menghilangkan perasaan galau, agar aktivitas keseharian tidak terganggu. Salah satu contohnya mendengarkan lagu. Walaupun terdengar ringan, dan sepele, tetapi terkadang lagu memberikan efek yang luar biasa untuk menghilangkan galau. Namun, tidak jarang lagu juga membuat seseorang semakin galau. Bagaimanapun, setidaknya lagu-lagu tersebut telah mencoba untuk menenangkan hati setiap individu yang dilanda perasaan galau.

Tokoh : Uda Uni Smanli Bernama King and Queen



Jika daerah Betawi memiliki abang none, dan daerah Minangkabau memiliki uda uni, maka di SMA Negeri 5 Padang pun memiliki King and Queen. Pemilihan King and Queen adalah salah satu kegiatan rutin yang diadakan oleh SMA Negeri 5 Padang, untuk mencari bibit-bibit terbaik sebagai “Duta Angkatan”. Kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun ini, mengundang antusias bagi senior-senior untuk mencari yang terbaik di antara yang terbaik.
Pada tahun ini, pemilihan King and Queen diadakan bertepatan dengan hari Rabu, 3 Juli 2013 di lapangan SMA Negeri 5 Padang. Sebelum penobatan King and Queen pada hari Rabu, satu hari sebelumnya siswa-siswa baru yang terpilih sebagai calon King and Queen telah melalui serangkaian tes. Tes yang dilakukan oleh anggota-anggota MPK, anggota-anggota OSIS, dan alumni yang turut hadir pada kegiatan itu, cukup membuat semua calon melalui setiap tes dengan cemas.
Seleksi pemilihan King and Queen ini, diikuti kurang lebih 20 orang yang diambil dari setiap kelas. Setiap dari mereka harus menjalani berbagai tes yang dimulai pada Pos Pengumpulan. Selama berada di Pos Pengumpulan setiap calon diberi pengarahan, dan penjelasan yang baik sebagai seorang siswa. Kebetulan pada saat itu disampaikan oleh Rian Kamal Fikri—Ketua OSIS Angkatan 2009/2010. Setelah melalui Pos Pengumpulan, seluruh calon King and Queen  dipanggil satu persatu untuk memasuki Pos Agama, dan Pos IPTEK. Pada kedua Pos tersebut, calon akan ditanyakan mengenai agama, dan pemahaman mereka tentang dunia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Sesudah melalui Pos Agama, dan Pos IPTEK, mereka dibawa menuju Pos Bakat, Kemampuan dan Minat serta Pos PBB. Serangkaian tes tersebut berakhir pada Pos Mental sebelum memasuki Pos Penenangan. Pada Pos Mental inilah kebanyakan dari calon King and Queen  ketakutan, atau yang lebih tepatnya tegang. Pos Mental menunjukkan siapa dari setiap calon, yang memiliki mental kuat ketika di intimidasi oleh senior-senior atau alumni.

“Tes mental itu bukan marah-marah, tetapi intimidasi. Saat intimidasi, kasih pertanyaan atau perintah. Nanti banyak hal yang bisa dilihat dari si calon, misalkan gerak tubuh, cara bicara, dan nada bicara. Kalau misalkan si calon dalam keadaan intimidasi masih bersikap wajar, dan normal, nggak gugup, berarti bisa digolongkan si calon punya mental yang cukup bagus. Tetapi masih banyak penilaian lainnya. Kalau dulu, rata-rata OSIS memang bisa ngetes mental, sebab dulu ada Sub Organisasi kayak SISPALA, PENCAK SILAT, PMR, PRAMUKA, dan BRI. Itu isinya orang- orang mental baja aja. Tetapi kan sekarang udah nggak ada lagi yang ada cuma pengembangan diri. Kalau boleh disimpulkan, sebenarnya yang boleh ngetes mental itu yang ada Sub Organisasi, bukan pengembangan diri. Kecuali BRI yang emang spesialis di IMTAQ (Agama).” penjelasan Rian Kamal Fikri saat ditanyai mengenai kegiatan King and Queen melalui message facebook. 

Sepucuk Surat Kesan dan Pesan Junior




Beranjak dari urusan surat cinta, dan surat cinta dengan tema permintaan maaf yang aneh. Pada postingan kali ini, saya akan mempublikasikan ‘Kesan dan Pesan’ terbaik. Kira-kira lebih dari 50 kertas berisi ‘Kesan dan Pesan’ berhasil saya baca selama tiga hari, dan itu pun tidak cukup untuk menentukan ‘Kesan dan Pesan’ terbaik yang ditulis oleh junior- junior ketika mengikuti MOS. Hingga kurang lebih seminggu kemarin, saya berhasil menentukan ‘Kesan dan Pesan’ terbaik versi KIR SMA N 5 Padang.

‘Kesan dan Pesan’ ini dikatakan terbaik, dilihat dari keseriusan isi yang bermakna, kreativitas, dan banyak lagi penilaian yang menjadikan ‘Kesan dan Pesan’ ini pantas terpublish di blog ini. Tujuan mempublikasikan tulisan ini, semata untuk memberi pandangan yang baru untuk senior- senior ke depannya,  serta ingin menghargai apa yang telah ditulis oleh junior-junior dengan tulus, dan sekedar untuk hiburan tentunya.
Bagi junior-junior yang tulisannya tidak dimuat pada blog ini, sesungguhnya tulisan-tulisan inilah yang mewakili tulisan dari kalian yang tidak dimuat. Jadi, jangan berkecil hati karena tulisan kalian semua bagus, dan sarat akan saran.
***
Inilah tulisan dengan ‘Kesan dan Pesan’ terbaik yang sayangnya ditulis tanpa menggunakan nama. Selamat membaca ^_^

Ketika Surat Cinta Tersesat




Beberapa minggu lalu, tepatnya tanggal 3 Juli 2013, saya berhasil meminta setumpuk kertas yang disimpan dalam plastik berwarna hitam. Plastik hitam yang sudah lecet itupun berisi banyak ‘Kesan dan Pesan’, yang ditulis oleh junior – junior SMA N 5 Padang saat mengikuti kegiatan MOS. Namun diantara setumpuk kertas berisikan ‘Kesan dan Pesan’, terselip beberapa surat cinta untuk seorang senior. Kebanyakan surat cinta yang tersasar di bagian kertas ‘Kesan dan Pesan’, ditulis tanpa memberikan nama pengirimnya. Namun ada beberapa yang justru menyebut namanya, sekaligus kelasnya berada.

Walaupun begitu, pada postingan kali ini saya hanya mempublikasikan sebuah surat cinta, dan sebuah surat permohonan maaf. Hanya dua surat yang berhasil menarik simpati versi KIR SMA N 5 Padang. Baiklah, mari sejenak luangkan waktu untuk membaca dua surat teraneh versi KIR SMA N 5 Padang.
***

Maaf Keterlambatan Postingan


Sebelumnya, saya sebagai admin meminta maaf atas keterlambatan postingan pada Edisi 12 Juli 2013. Sebenarnya, ini bukanlah sepenuhnya kesalahan kami karena pada tanggal 12 Juli 2013 kemarin ada sesuatu yang tidak memungkinkan pempostingan. Jadi, saya sebagai admin meminta maaf atas keterlambatan postingan ini yang dijadwalkan pada hari Jumat, 12 Juli 2013

Selamat membaca ^ ^





Regards


(Admin)
 

Translate

Cari Blog Ini

We Wish

Jika Kalian mengunjungi blog ini,tolong tinggalkan komentar unruk mengetahui seberapa menariknya blog ini makasih ^^